Harga daging sapi di Baturaja Sumsel melonjak jelang Lebaran
Baturaja (ANTARA) – Menjelang Lebaran Idul Fitri 2025, harga daging sapi di pasar tradisional Baturaja, yang terletak di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Sumsel, naik drastis menjadi Rp140. 000 per kilogram (kg), meningkat dari sekitar Rp120. 000/kg sebelumnya.
“Sekarang, H-2 Idul Fitri, harga daging sapi tercatat Rp140. 000 per kilogram,” ujar Yani, seorang penjual daging sapi potong di Pasar Atas Baturaja, pada hari Sabtu. Ia menjelaskan bahwa kenaikan harga ini sudah terjadi sejak hari ini atau H-2, seiring dengan banyaknya pembeli yang datang.
Warga mulai berbondong-bondong membeli daging sapi potong untuk kebutuhan perayaan Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah. “Syukurlah, meskipun harga naik, daya beli masyarakat juga meningkat tajam. Hanya pada pagi ini, penjualan daging sapi potong sudah mencapai sekitar 50 kilogram,” tambahnya Cvtogel.
Selaras dengan itu, Supri, penjual daging sapi potong lainnya, menyatakan bahwa kenaikan harga ini disebabkan oleh tingginya harga yang ditetapkan oleh agen tempat pemotongan hewan, mengikuti meningkatnya daya beli.
“Umumnya, puncak kenaikan harga terjadi pada H-1 Idul Fitri dan dapat mencapai Rp150. 000 per kg, seperti yang terjadi tahun lalu,” jelasnya.
Irfan Maradona, Kepala Bidang Pengembangan Perdagangan Disperindag OKU, berpendapat bahwa lonjakan harga daging sapi potong ini masih terbilang wajar karena tidak melebihi harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan oleh pemerintah. HET untuk daging sapi adalah Rp140. 000 per kilogram.
“Kami juga meminta para pedagang untuk tidak memanfaatkan momen Idul Fitri untuk menaikan harga di atas HET yang ditentukan,” tegasnya. Akan ada pemantauan intensif di beberapa pasar tradisional di Kota Baturaja untuk memastikan bahwa harga barang pokok, termasuk daging sapi potong, tetap stabil menjelang lebaran.